Gaji PPPK Kesehatan 2024: Segini Besarannya, Siap Kaya!

Gaji PPPK Kesehatan 2024

Gaji PPPK Kesehatan 2024 – Pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) selalu menjadi momen penting bagi tenaga kesehatan di Indonesia. Selain kepastian karier dan stabilitas pekerjaan, salah satu aspek yang paling menarik perhatian adalah besaran gaji yang diterima. Bagi tenaga kesehatan yang bekerja keras demi melayani masyarakat, besarnya gaji PPPK 2024 tentu menjadi hal yang sangat dinanti-nantikan. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang gaji PPPK Kesehatan 2024, termasuk komponen tunjangan, potensi kenaikan, dan faktor-faktor yang memengaruhi besarnya pendapatan.

Apa Itu PPPK dan Mengapa Tenaga Kesehatan Tertarik?

PPPK atau Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja adalah status kepegawaian bagi tenaga non-ASN yang dipekerjakan oleh pemerintah berdasarkan perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu. Tidak seperti PNS (Pegawai Negeri Sipil), PPPK tidak mendapatkan jaminan pensiun, namun mereka berhak atas berbagai tunjangan dan gaji yang kompetitif. Di sektor kesehatan, posisi PPPK mencakup berbagai profesi seperti dokter, perawat, bidan, ahli gizi, hingga teknisi laboratorium.

Pada tahun 2024, pemerintah kembali membuka kesempatan bagi tenaga kesehatan untuk mendaftar sebagai PPPK. Salah satu daya tarik utama dari status ini adalah besarnya gaji dan tunjangan yang diterima, yang tidak jauh berbeda dengan PNS. Bagi banyak tenaga kesehatan, menjadi PPPK adalah langkah signifikan untuk meningkatkan kesejahteraan dan stabilitas finansial.

Gaji PPPK Kesehatan 2024: Besaran yang Menggiurkan

Gaji PPPK Kesehatan 2024

Gaji PPPK 2024 mengalami peningkatan sebesar 8 persen berdasarkan Perpres Nomor 11 Tahun 2024, yang mengubah PP Nomor 98 Tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja. Besaran gaji pokok bervariasi berdasarkan golongan dan Masa Kerja Golongan (MKG) selama 0-32 tahun. Berikut rincian gaji PPPK 2024:

  • Golongan I: Rp 1.938.500 – Rp 2.900.900
  • Golongan II: Rp 2.116.900 – Rp 3.071.200
  • Golongan III: Rp 2.206.500 – Rp 3.201.200
  • Golongan IV: Rp 2.299.800 – Rp 3.336.600
  • Golongan V: Rp 2.511.500 – Rp 4.189.900
  • Golongan VI: Rp 2.742.800 – Rp 4.367.100
  • Golongan VII: Rp 2.858.800 – Rp 4.551.800
  • Golongan VIII: Rp 2.979.700 – Rp 4.744.400
  • Golongan IX: Rp 3.203.600 – Rp 5.261.500
  • Golongan X: Rp 3.339.100 – Rp 5.484.000
  • Golongan XI: Rp 3.480.300 – Rp 5.716.000
  • Golongan XII: Rp 3.627.500 – Rp 5.957.800
  • Golongan XIII: Rp 3.781.000 – Rp 6.209.800
  • Golongan XIV: Rp 3.940.900 – Rp 6.472.500
  • Golongan XV: Rp 4.107.600 – Rp 6.746.200
  • Golongan XVI: Rp 4.281.400 – Rp 7.031.600
  • Golongan XVII: Rp 4.462.500 – Rp 7.329.000

Komponen Tunjangan Gaji PPPK Kesehatan

Tenaga kesehatan yang bekerja sebagai PPPK berhak atas berbagai tunjangan selain gaji pokok, di antaranya:

  1. Tunjangan Suami/Istri
    Diberikan sebesar 10% dari gaji pokok kepada satu pasangan sah, sesuai Permendag Nomor 6 Tahun 2021. Tunjangan ini mulai diberikan pada bulan setelah pernikahan dilaporkan dengan dokumen sah seperti surat nikah atau akta perkawinan. Jika terjadi perceraian atau kematian, tunjangan dihentikan berdasarkan laporan yang disertai dokumen resmi.
  2. Tunjangan Anak
    Setiap anak berhak atas tunjangan sebesar 2% dari gaji PPPK, dengan maksimal dua anak. Tunjangan ini berlaku untuk anak kandung, anak tiri, atau anak angkat yang belum menikah, belum bekerja, dan berusia di bawah 21 tahun (atau 25 tahun jika masih sekolah). Pemberian tunjangan dimulai bulan setelah kelahiran atau pengangkatan anak dilaporkan dengan akta kelahiran atau keputusan pengangkatan anak.
  3. Tunjangan Jabatan Fungsional
    Diberikan setelah tenaga kesehatan dilantik dan menandatangani perjanjian kerja, serta mulai menjalankan tugas sesuai SPMT (Surat Pernyataan Melaksanakan Tugas). Jika pelantikan dilakukan pada hari kerja pertama bulan tersebut, tunjangan diberikan di bulan yang sama.
  4. Tunjangan Jabatan Struktural
    Seperti tunjangan jabatan fungsional, tunjangan jabatan struktural diberikan setelah pelantikan dan pelaksanaan tugas yang dibuktikan dengan SPMT.
  5. Tunjangan Umum
    Jika tenaga kesehatan tidak menerima tunjangan jabatan struktural atau fungsional, mereka berhak atas tunjangan umum. Syarat dan ketentuannya sama dengan tunjangan lainnya, yaitu didasarkan pada SPMT.
  6. Tunjangan Khusus Provinsi Papua
    Diberikan kepada tenaga kesehatan yang bertugas di Provinsi Papua dan Papua Barat, mulai bulan setelah mereka bekerja di wilayah tersebut, sesuai dengan dokumen SPMT.
  7. Tunjangan Kompensasi Kerja/Risiko
    Diberikan sebagai kompensasi risiko pekerjaan yang dilakukan tenaga kesehatan di luar gaji pokok.
  8. Tunjangan Kinerja atau Remunerasi
    Selain tunjangan lainnya, tenaga kesehatan juga berhak atas tunjangan kinerja sebagai bentuk penghargaan atas hasil kerja mereka.

Mengapa Banyak Tenaga Kesehatan Ingin Menjadi PPPK?

Gaji PPPK Kesehatan 2024

Banyak tenaga kesehatan yang tertarik untuk menjadi PPPK karena berbagai alasan. Selain gaji yang kompetitif dan tunjangan yang menarik, status sebagai PPPK juga memberikan stabilitas kerja yang lebih baik dibandingkan tenaga honorer atau kontrak. Berikut beberapa alasan mengapa PPPK menjadi pilihan favorit bagi tenaga kesehatan:

  1. Kepastian Karier
    Sebagai PPPK, tenaga kesehatan memiliki kepastian karier yang lebih jelas karena mereka dipekerjakan oleh pemerintah. Hal ini berbeda dengan tenaga honorer yang statusnya sering tidak pasti dan bisa diberhentikan sewaktu-waktu.
  2. Penghasilan Tetap
    PPPK mendapatkan gaji dan tunjangan secara rutin setiap bulannya, sehingga mereka bisa lebih tenang dalam merencanakan keuangan pribadi dan keluarga.
  3. Jaminan Sosial
    Dengan status sebagai ASN (Aparatur Sipil Negara), PPPK berhak atas berbagai jaminan sosial, seperti jaminan kesehatan, kecelakaan kerja, dan hari tua. Hal ini memberikan rasa aman bagi PPPK dalam menjalani pekerjaan sehari-hari.
  4. Kesempatan Pengembangan Karier
    Meskipun tidak memiliki hak kenaikan pangkat seperti PNS, PPPK tetap diberikan kesempatan untuk mengikuti pelatihan dan pengembangan kompetensi. Ini penting bagi tenaga kesehatan yang ingin terus meningkatkan kemampuan dan profesionalisme dalam bekerja.

Tips untuk Lolos Seleksi PPPK Kesehatan 2024

Mengingat tingginya minat untuk menjadi PPPK di sektor kesehatan, persaingan dalam seleksi tentu sangat ketat. Untuk bisa lolos, berikut beberapa tips yang bisa diikuti oleh para calon pelamar:

  1. Persiapkan Dokumen dengan Teliti
    Pastikan semua dokumen yang diperlukan, seperti ijazah, sertifikat profesi, KTP, dan surat keterangan pengalaman kerja, sudah lengkap dan sesuai dengan persyaratan.
  2. Tingkatkan Kompetensi
    Selain mempersiapkan dokumen, calon pelamar juga harus meningkatkan kompetensi sesuai dengan posisi yang dilamar. Misalnya, bagi perawat, pastikan memiliki sertifikasi profesi yang diakui secara nasional.
  3. Ikuti Bimbingan Belajar
    Untuk menghadapi seleksi yang ketat, mengikuti bimbingan belajar (bimbel) khusus persiapan PPPK adalah langkah yang bijak. Dengan bimbel, peserta akan mendapatkan materi yang relevan dan tips-tips praktis untuk menghadapi ujian seleksi.

Salah satu bimbel yang bisa diikuti adalah JadiPPPK, yang menawarkan program persiapan intensif dengan materi yang disesuaikan untuk seleksi PPPK di sektor kesehatan. Dengan mengikuti bimbel, peluang untuk lolos seleksi tentu akan semakin besar.

Baca juga: Besaran THR PPPK 2024, Ternyata Segini!

Gaji PPPK Kesehatan 2024 menawarkan kesejahteraan yang cukup menjanjikan, terutama dengan adanya berbagai tunjangan yang menambah pendapatan bulanan. Bagi tenaga kesehatan yang ingin memiliki kepastian karier dan stabilitas penghasilan, menjadi PPPK adalah pilihan yang sangat menguntungkan. Namun, persiapan matang diperlukan untuk bisa lolos seleksi yang ketat. Jangan ragu untuk bergabung dengan bimbingan belajar agar lebih siap menghadapi tes seleksi.

Sudahkah kamu mempersiapkan diri untuk menjadi PPPK Kesehatan 2024?

Testimoni Bimbel PPPK 2024

Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

PROGRAM PREMIUM PPPK 2024

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

📋 Cara Membeli dengan Mudah

  1. Unduh Aplikasi JadiPPPK: Temukan aplikasi JadiPPPK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPPPK Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “PPPK2024” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES115”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

Mau berlatih Soal-soal PPPK 2024? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal PPPK 2024 Sekarang juga!!

Pendapatmu sangat berarti bagi kami! Klik link berikut untuk memberikan feedback dan bantu kami menjadi lebih baik lagi!

https://bit.ly/FeedbackArtikelJadiPPPK

Sumber:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top