Formasi PPPK Tahap 2 Kemenag: Cek Posisi yang Cocok!

Formasi PPPK Tahap 2 Kemenag – Seleksi PPPK Tahap 2 Kementerian Agama (Kemenag) 2024 adalah kesempatan besar bagi para profesional di sektor agama, pendidikan, dan sosial untuk bergabung dengan lembaga pemerintah yang berperan penting dalam memajukan keagamaan dan pendidikan di Indonesia. Tahun ini, Kemenag kembali membuka formasi untuk berbagai posisi yang dapat diisi oleh tenaga ahli melalui program PPPK.

Apa Itu PPPK dan Mengapa Ini Penting?

Pengertian PPPK

PPPK atau Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja adalah program yang memberikan kesempatan bagi tenaga profesional untuk bekerja di instansi pemerintah dengan status kontrak. Berbeda dengan PNS, PPPK memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam menjalankan tugas pemerintahan, namun dengan perbedaan dalam status kepegawaian dan durasi kontrak.

Kenapa PPPK di Kemenag?

Kementerian Agama (Kemenag) memainkan peran kunci dalam mengelola pendidikan agama, layanan sosial berbasis agama, dan pengembangan kehidupan beragama di Indonesia. Bergabung dengan PPPK Kemenag memberikan peluang untuk memberikan kontribusi langsung dalam pembangunan sumber daya manusia di bidang agama dan sosial. Posisi yang tersedia di Kemenag memungkinkan Anda untuk mempengaruhi kebijakan pendidikan agama dan pelayanan sosial yang berorientasi pada masyarakat.

Formasi PPPK Tahap 2 Kemenag 2024

Kementerian Agama (Kemenag) kembali membuka pendaftaran PPPK 2024 untuk tahap 2 dengan jumlah formasi yang sangat banyak, yaitu mencapai 89.791 formasi yang mencakup berbagai jenis posisi di sektor keagamaan dan pendidikan. Pembukaan formasi ini merupakan kesempatan besar bagi masyarakat yang ingin berkarir di Kemenag dalam berbagai posisi strategis. Berikut adalah rincian mengenai formasi yang dibuka serta beberapa informasi terkait yang perlu diketahui oleh calon pelamar.

1. Jenis Formasi yang Dibuka

Kemenag membuka berbagai formasi untuk tenaga profesional di sektor pendidikan, sosial, dan keagamaan. Formasi-formasi yang dibuka untuk PPPK 2024 mencakup berbagai bidang, baik untuk posisi di kementerian pusat maupun di daerah. Beberapa posisi yang dapat dilamar antara lain:

Guru Pendidikan Agama Islam (PAI): Lulusan dari berbagai jurusan pendidikan agama yang memiliki keahlian dalam mengajar.
Guru Pendidikan Matematika, IPA, Bahasa Indonesia, dan lainnya: Bagi para lulusan pendidikan non-agama yang ingin berkontribusi dalam dunia pendidikan di bawah naungan Kemenag.
Penyuluh Agama: Posisi ini terbuka bagi mereka yang memiliki latar belakang pendidikan agama dan sosial. Penyuluh agama bertugas memberikan edukasi terkait agama kepada masyarakat.
Tenaga Administrasi: Posisi administrasi untuk lulusan dengan latar belakang administrasi negara, manajemen, dan sejenisnya.
Tenaga Kesehatan: Formasi ini ditujukan untuk lulusan di bidang kesehatan, seperti perawat, tenaga medis, dan teknis medis lainnya.
Tenaga Teknis dan Pengawas Pendidikan: Posisi-posisi untuk mereka yang memiliki kompetensi di bidang pengawasan dan teknis pendidikan, termasuk pengawasan di lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan Kemenag.

2. Kualifikasi Pendidikan dan Persyaratan

Untuk setiap formasi yang dibuka, Kemenag memiliki persyaratan pendidikan yang berbeda-beda sesuai dengan posisi yang dilamar. Beberapa persyaratan yang perlu diperhatikan oleh pelamar antara lain:

Pendidikan Minimal: Beberapa formasi mengharuskan pelamar memiliki gelar S1 atau D3 sesuai dengan posisi yang dilamar. Contohnya, guru harus memiliki latar belakang pendidikan di bidang pendidikan agama atau pendidikan umum yang relevan.
Usia: Batas usia untuk pelamar adalah 20 hingga 57 tahun pada saat pendaftaran.
Dokumen Persyaratan: Dokumen yang diperlukan antara lain Ijazah, Transkrip Nilai, Surat Pengalaman Kerja (jika ada), KTP, dan beberapa dokumen lainnya sesuai dengan formasi yang dilamar.

3. Jumlah Formasi Berdasarkan Posisi

Sebanyak 89.791 formasi dibuka di PPPK Kemenag 2024 Tahap 2. Berikut adalah perkiraan jumlah formasi untuk beberapa posisi yang lebih populer:

Guru Pendidikan Agama Islam: Mencakup lebih dari 40.000 formasi di berbagai daerah.
Penyuluh Agama Islam: Tersedia lebih dari 15.000 formasi.
Tenaga Kesehatan: Posisi untuk tenaga medis di Kemenag juga cukup banyak, dengan lebih dari 10.000 formasi.
Tenaga Administrasi: Ada 6.000 formasi untuk posisi administrasi.

Jumlah formasi yang sangat besar ini membuka peluang bagi para pelamar untuk memilih posisi yang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan keahlian mereka.

Cek Posisi yang Cocok dengan Keahlian Anda!

Mengetahui formasi yang sesuai dengan latar belakang pendidikan dan keahlian sangat penting sebelum memutuskan untuk melamar. Berikut adalah cara untuk mengecek formasi yang paling cocok bagi Anda.

Pilih Formasi Berdasarkan Latar Belakang Pendidikan
- Pastikan Anda memeriksa kriteria pendidikan yang dibutuhkan untuk masing-masing formasi. Jika Anda lulusan Pendidikan Agama Islam, Anda dapat melamar untuk posisi guru agama atau penyuluh agama.
Periksa Pengalaman Kerja
- Beberapa formasi membutuhkan pengalaman kerja tertentu, seperti pengalaman mengajar atau pengalaman di bidang keagamaan. Sesuaikan pengalaman kerja Anda dengan formasi yang dibuka.
Cek Lokasi Penempatan
- Kemenag membuka formasi di berbagai wilayah di Indonesia. Pastikan Anda memeriksa apakah posisi yang Anda lamar tersedia di wilayah yang diinginkan.

Baca juga: SSCN PPPK 2024: Cara Login dan Daftar untuk Semua Formasi

Syarat Pendaftaran PPPK Kemenag 2024

Untuk mengikuti seleksi PPPK 2024 Tahap 2, terutama bagi pelamar yang tertarik dengan formasi guru daerah, ada beberapa syarat dan ketentuan penting yang perlu diperhatikan. Pendaftaran ini terbuka untuk beberapa kategori pelamar, termasuk mereka yang telah mengikuti pendidikan profesi guru (PPG) dan lulus dengan sertifikat PPG.

1. Kualifikasi Pendidikan

Pelamar untuk formasi guru daerah diwajibkan memiliki kualifikasi pendidikan yang sesuai dengan posisi yang dilamar. Adapun kualifikasi pendidikan yang diperlukan adalah sebagai berikut:

Lulusan PPG (Pendidikan Profesi Guru): Formasi ini secara khusus dibuka untuk pelamar yang sudah menyelesaikan program PPG dan memiliki sertifikat PPG. Para lulusan PPG yang belum mendapatkan kesempatan melalui jalur lain dapat mengajukan lamaran melalui PPPK tahap 2 ini.
Lulusan S1 Pendidikan: Jika Anda memiliki gelar S1 dalam bidang pendidikan yang relevan, Anda masih memiliki kesempatan untuk mendaftar, tetapi jika sudah lulus PPG, itu akan menjadi prioritas utama.

2. Usia Pelamar

Seperti halnya seleksi PPPK lainnya, ada ketentuan mengenai batasan usia. Untuk pelamar PPPK tahap 2, batas usia yang diperbolehkan adalah:

Usia minimal: Pelamar harus berusia minimal 20 tahun pada saat pendaftaran.
Usia maksimal: Pelamar yang ingin melamar harus berusia tidak lebih dari 59 tahun pada saat pendaftaran.

3. Pengalaman Kerja

Beberapa formasi di PPPK, khususnya untuk posisi guru, dapat memerlukan pengalaman kerja tertentu. Meskipun tidak semua posisi mengharuskan pelamar untuk memiliki pengalaman mengajar sebelumnya, pengalaman mengajar di sekolah atau lembaga pendidikan tertentu akan menjadi nilai tambah.

4. Dokumen yang Harus Diunggah

Pelamar yang memenuhi syarat pendidikan dan usia di atas harus menyiapkan berbagai dokumen untuk diunggah ke portal SSCASN. Berikut adalah dokumen yang diperlukan:

Sertifikat PPG (untuk yang lulus PPG)
Ijazah S1 dan Transkrip Nilai
Surat Tanda Registrasi Guru (jika ada)
Kartu Tanda Penduduk (KTP)
Pas Foto
Dokumen Pengalaman Kerja (jika relevan)

Pastikan semua dokumen yang diunggah sudah lengkap, sah, dan sesuai dengan format yang disyaratkan agar tidak menghambat proses seleksi.

5. Seleksi Administrasi dan Ujian

Setelah mendaftar secara online, pelamar akan mengikuti seleksi administrasi untuk memastikan kelengkapan dan keabsahan dokumen. Jika lolos seleksi administrasi, pelamar akan lanjut ke tahapan ujian yang meliputi:

Ujian Kompetensi Dasar (TKD): Ujian ini mengukur kemampuan dasar pelamar, seperti pengetahuan kebangsaan dan intelegensia.
Ujian Kompetensi Bidang (TKB): Ujian ini mengukur kemampuan pelamar sesuai dengan bidang pendidikan yang dilamar, seperti metodologi pengajaran dan pengetahuan mata pelajaran.

6. Lokasi Penempatan

Pelamar untuk formasi guru daerah harus bersedia ditempatkan di daerah-daerah terpencil atau daerah yang membutuhkan tenaga pengajar. Lokasi penempatan akan disesuaikan dengan kebutuhan dan kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

Tahapan Pendaftaran PPPK Kemenag 2024

1. Pendaftaran Online

Pendaftaran dilakukan melalui portal resmi SSCASN (https://sscasn.bkn.go.id). Calon pelamar harus mengisi formulir pendaftaran, memilih formasi yang sesuai, dan mengunggah dokumen yang diperlukan.

2. Seleksi Administrasi

Seleksi administrasi dilakukan untuk memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen yang diunggah.

3. Ujian Kompetensi Dasar (TKD)

Ujian kompetensi dasar berfokus pada aspek wawasan kebangsaan, karakteristik pribadi, dan intelegensia umum.

4. Ujian Kompetensi Bidang (TKB)

Ujian ini menguji kompetensi teknis sesuai dengan formasi yang dilamar.

5. Pengumuman Hasil Seleksi

Pengumuman hasil seleksi akan diumumkan melalui portal SSCASN. Pelamar yang lolos akan melanjutkan ke tahap penandatanganan kontrak kerja.

Proses Penempatan dan Penandatanganan Kontrak

1. Penempatan Kerja

Penempatan akan dilakukan sesuai dengan kebutuhan di masing-masing wilayah dan posisi yang tersedia.

2. Penandatanganan Kontrak

Bagi yang lolos, tahapan terakhir adalah penandatanganan kontrak kerja PPPK, yang biasanya dilakukan setelah pengumuman hasil seleksi.

Baca juga: Potongan Gaji PPPK 2024: Jangan Kaget Pas Gajian!

Pendaftaran PPPK Kemenag 2024 Tahap 2 adalah peluang besar bagi mereka yang ingin berkarir di sektor keagamaan, pendidikan, dan sosial. Dengan formasi yang beragam, mulai dari guru agama, penyuluh agama, hingga tenaga administrasi, banyak posisi yang dapat disesuaikan dengan latar belakang pendidikan dan keahlian Anda.

Pastikan untuk memeriksa syarat dan formasi yang dibuka, serta mengikuti tahapan seleksi yang telah ditentukan. Dengan persiapan yang matang, Anda memiliki kesempatan untuk bergabung dengan Kemenag dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat Indonesia.

PROGRAM PREMIUM PPPK 2024

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

Slide

📋 Cara Membeli dengan Mudah

Unduh Aplikasi JadiPPPK: Temukan aplikasi JadiPPPK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPPPK Anda melalui aplikasi atau situs web.
Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “PPPK2024” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES115”, masukkan untuk diskon tambahan.
Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.