Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu 2024? Upgrade Pendapatanmu!

Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu 2024 – Pertanyaan ini menjadi perhatian banyak orang, terutama tenaga honorer yang ingin meningkatkan pendapatan sambil tetap memiliki waktu untuk aktivitas lain. Gaji PPPK paruh waktu 2024 diperkirakan akan disesuaikan dengan durasi kerja dan tingkat pendidikan, memberikan fleksibilitas bagi pegawai untuk menjalankan peran sebagai ASN dengan beban kerja yang lebih ringan. Informasi lengkap tentang berapa gaji PPPK paruh waktu 2024, termasuk perbandingannya dengan PPPK penuh waktu, sangat penting untuk diketahui agar Anda dapat mempertimbangkan opsi karier ini dengan matang. Jangan lewatkan pembahasan detail tentang gaji PPPK paruh waktu 2024 dan manfaatnya bagi tenaga kerja non-ASN!

Apa Itu PPPK Paruh Waktu?

PPPK paruh waktu merupakan alternatif kebijakan pemerintah untuk menjawab tantangan tenaga non-ASN yang belum terangkat sebagai pegawai tetap. Status ini memungkinkan tenaga kerja honorer bekerja dengan durasi jam kerja yang lebih fleksibel dibandingkan ASN penuh waktu.

Membedah Perbedaan PPPK Paruh Waktu dan Penuh Waktu

1. Durasi Jam Kerja

PPPK paruh waktu memiliki kewajiban kerja yang lebih fleksibel, hanya empat jam per hari. Hal ini berbeda dengan PPPK penuh waktu yang bekerja selama delapan jam per hari. Dalam dokumen DPR berjudul “Opsi PPK Paruh Waktu untuk Mengatasi Honorer di Indonesia”, dijelaskan bahwa konsep pekerja paruh waktu telah diatur dalam Pasal 16 ayat (1) PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan. Pekerja paruh waktu didefinisikan sebagai mereka yang bekerja kurang dari tujuh jam sehari atau 35 jam seminggu.

2. Skema Gaji dan Tunjangan

Sistem gaji untuk PPPK paruh waktu kemungkinan akan mengacu pada mekanisme pengupahan pekerja paruh waktu dalam PP Pengupahan. Meski demikian, hingga kini Perpres Nomor 98 Tahun 2020 yang mengatur gaji PPPK belum mencakup sistem pembayaran khusus bagi PPPK paruh waktu. Sebagai perbandingan, gaji PPPK golongan IX dengan masa kerja nol tahun adalah Rp2,96 juta, belum termasuk tunjangan. PPPK paruh waktu diusulkan sebagai solusi efisien untuk menangani isu tenaga honorer tanpa menambah beban anggaran negara secara signifikan.

3. Kesepakatan Waktu Kerja

PPPK paruh waktu bekerja sesuai waktu yang telah disepakati. Menurut Guspardi Gaus, Anggota Panja RUU ASN Komisi II DPR, status PPPK paruh waktu memberikan fleksibilitas bagi tenaga kerja honorer untuk tetap memiliki pekerjaan tambahan di luar status ASN mereka. Kebijakan ini dianggap sebagai cara untuk menjaga pendapatan honorer tanpa membebani anggaran pemerintah.

4. Peluang Pengangkatan Menjadi Penuh Waktu

PPPK paruh waktu memiliki peluang untuk diangkat menjadi PPPK penuh waktu setelah memenuhi evaluasi kinerja dan syarat administrasi tertentu. Jalur ini dirancang untuk memberikan insentif kepada tenaga kerja paruh waktu yang berprestasi dan membuka peluang pengembangan karier. Dengan pendekatan ini, pemerintah berharap dapat mengelola tenaga kerja ASN secara lebih efisien tanpa mengorbankan stabilitas pekerjaan honorer.

Solusi Efisien untuk Pengelolaan Tenaga Non-ASN

Implementasi PPPK paruh waktu dipandang sebagai inovasi strategis dalam pengelolaan tenaga kerja non-ASN. Skema ini tidak hanya memberikan manfaat kepada tenaga kerja melalui peningkatan status dan peluang karier, tetapi juga membantu pemerintah menjaga efisiensi anggaran sambil memastikan pelayanan publik tetap optimal.

Baca juga: Standar Nilai PPPK 2024 Berdasarkan Kemenpan RB Cek Infonya!

Skema Perhitungan Gaji PPPK Paruh Waktu

Pemerintah telah mengesahkan skema gaji untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu, yang diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan.

Perhitungan Gaji PPPK Paruh Waktu

Gaji PPPK paruh waktu dihitung berdasarkan upah per jam, dengan formula:

Upah per jam = Upah sebulan / 126

Angka 126 diperoleh dari total jam kerja bulanan, yaitu 29 jam per minggu dikalikan 52 minggu, kemudian dibagi 12 bulan.

Sebagai ilustrasi, jika upah sebulan ditetapkan sebesar Rp4.410.000, maka upah per jamnya adalah:

Rp4.410.000 / 126 = Rp35.000 per jam

Dengan demikian, seorang PPPK paruh waktu yang bekerja selama 4 jam per hari akan menerima:

Rp35.000 x 4 jam = Rp140.000 per hari

Jika bekerja selama 22 hari dalam sebulan, total gaji yang diterima adalah:

Rp140.000 x 22 hari = Rp3.080.000 per bulan

Perlu dicatat bahwa besaran upah per jam dapat berbeda di setiap daerah, tergantung pada Upah Minimum Regional (UMR) yang berlaku.

Skema ini memberikan fleksibilitas bagi PPPK paruh waktu dalam menjalankan tugasnya, dengan jam kerja yang lebih sedikit dibandingkan PPPK penuh waktu, namun tetap mendapatkan kompensasi yang sesuai dengan peraturan pemerintah.

Baca juga: Nilai Tertinggi PPPK 2024 Hasil SKD dan SKB Jangan Lewatkan!

Manfaat Menjadi PPPK Paruh Waktu

1. Fleksibilitas Waktu
   Dengan jam kerja lebih singkat, PPPK paruh waktu memungkinkan Anda menjalani pekerjaan lain atau melanjutkan pendidikan.
2. Status Sebagai ASN
   Meski bekerja paruh waktu, Anda tetap berstatus ASN dengan hak dan kewajiban yang diatur.
3. Peluang Pengangkatan
   Ada kemungkinan untuk diangkat menjadi PPPK penuh waktu setelah evaluasi kinerja.
4. Kesejahteraan Lebih Baik
   Gaji PPPK paruh waktu lebih stabil dibandingkan tenaga honorer.

Syarat dan Panduan Pendaftaran PPPK Tahap 2 Tahun 2024

Persyaratan Umum Pendaftaran

Bagi peserta yang ingin mengikuti seleksi PPPK tahap 2, berikut adalah beberapa persyaratan umum yang harus dipenuhi:

1. Warga Negara Indonesia (WNI) Peserta wajib memiliki status sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) dan melampirkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku.
2. Usia Calon peserta harus berusia minimal 20 tahun dan maksimal 57 tahun saat mendaftar, menyesuaikan dengan ketentuan formasi yang tersedia.
3. Pendidikan Peserta harus memenuhi kualifikasi pendidikan yang sesuai dengan formasi yang dilamar, mulai dari lulusan SMA, D3, S1, hingga S2, bergantung pada jabatan yang dipilih.
4. Tidak Memiliki Masalah Hukum Peserta tidak boleh memiliki catatan kriminal atau sedang terlibat dalam kasus hukum yang dapat memengaruhi kelayakan sebagai ASN.
5. Sehat Jasmani dan Rohani Kondisi fisik dan mental peserta harus sehat, sesuai dengan standar kesehatan yang ditetapkan oleh penyelenggara seleksi.
6. Sertifikasi atau Keahlian Untuk beberapa formasi tertentu, seperti tenaga pendidik atau kesehatan, peserta diwajibkan memiliki sertifikasi atau pengalaman kerja yang relevan.
7. Pengalaman Kerja Beberapa formasi mengutamakan pelamar yang memiliki pengalaman kerja di bidang terkait atau yang sebelumnya bekerja di instansi pemerintah.

Siap Jadi ASN? Cukup dengan Aplikasi JadiPPPK, Semua Materi dan Latihan Ada di Genggamanmu!

Panduan Langkah Pendaftaran PPPK Tahap 2 Tahun 2024

Proses pendaftaran PPPK tahap 2 dilakukan secara online melalui portal SSCASN (Sistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara). Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Akses Portal SSCASN

• Kunjungi situs resmi SSCASN di https://sscasn.bkn.go.id.
• Pastikan perangkat dan koneksi internet Anda memadai.

2. Membuat Akun SSCASN

• Jika belum memiliki akun, pilih tombol “Daftar” di halaman utama.
• Isi data pribadi seperti NIK, nama lengkap, nomor telepon, dan email.
• Aktivasi akun Anda melalui kode yang dikirimkan via email atau SMS.

3. Login ke Akun

• Masuk ke portal SSCASN menggunakan username dan password yang telah dibuat.

4. Pilih Formasi dan Instansi

• Setelah login, pilih jenis seleksi PPPK yang diinginkan.
• Pilih instansi dan formasi yang sesuai dengan kualifikasi pendidikan dan pengalaman kerja Anda.

5. Isi Data Diri dan Unggah Dokumen

• Lengkapi data diri dengan benar.
• Unggah dokumen yang diperlukan, seperti:
  • Fotokopi ijazah terakhir
  • KTP
  • Pas foto terbaru
  • Sertifikat pendukung (jika diperlukan)
  • Bukti pengalaman kerja (untuk formasi tertentu).

6. Verifikasi Data

• Periksa kembali semua data dan dokumen yang telah diunggah untuk memastikan tidak ada kesalahan.
• Klik tombol Verifikasi untuk melanjutkan.

7. Cetak Bukti Pendaftaran

• Setelah pendaftaran berhasil, unduh dan cetak bukti pendaftaran sebagai tanda bahwa Anda telah terdaftar.

Tahapan Seleksi Setelah Pendaftaran

1. Mengikuti Tes Seleksi
   • Peserta yang lolos verifikasi administrasi akan mengikuti tes seleksi, yang mencakup:
     • Tes Kompetensi Dasar (TKD)
     • Tes Kompetensi Bidang (TKB).
2. Pengumuman Hasil Seleksi
   • Hasil seleksi akan diumumkan melalui portal SSCASN.
   • Peserta yang dinyatakan lulus akan melanjutkan ke tahap pemberkasan untuk penetapan NIP (Nomor Induk Pegawai).

Tips Agar Lolos Seleksi PPPK Paruh Waktu

1. Persiapkan Dokumen dengan Lengkap
   Pastikan semua persyaratan terpenuhi, mulai dari ijazah hingga pengalaman kerja.
2. Ikuti Seleksi Kompetensi
   Pahami materi seleksi, terutama kompetensi teknis yang sesuai dengan jabatan.
3. Jaga Keseimbangan Waktu
   Pastikan Anda bisa mengatur jadwal kerja paruh waktu dengan aktivitas lainnya.

Baca juga: Passing Grade PPPK Nakes! Batas Nilai dan Tips Jitu yang Wajib Kamu Tahu!

Menjadi PPPK paruh waktu pada tahun 2024 adalah peluang menarik untuk meningkatkan pendapatan dengan fleksibilitas waktu kerja. Meski gaji lebih kecil dibandingkan PPPK penuh waktu, status ASN dan berbagai manfaat lainnya menjadikan opsi ini layak dipertimbangkan. Jangan lupa untuk mempersiapkan diri dengan baik agar dapat lolos seleksi dan menikmati keuntungan menjadi PPPK paruh waktu!

PROGRAM PREMIUM PPPK 2025

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

📋 Cara Membeli dengan Mudah

1. Unduh Aplikasi JadiPPPK: Temukan aplikasi JadiPPPK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPPPK Anda melalui aplikasi atau situs web.
3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELP3K” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES115”, masukkan untuk diskon tambahan.
6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Testimoni Bimbel PPPK 2024

Mau berlatih Soal-soal PPPK 2025? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal PPPK 2024 Sekarang juga!!

Sumber:

• news.detik.com
• ayobandung.com
• fahum.umsu.ac.id