Golongan Pada PPPK – Berbeda dengan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang memiliki golongan dan pangkat secara linear, sistem penggajian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) didasarkan pada golongan dan masa kerja golongan (MKG). Hal ini memunculkan pertanyaan, apakah golongan dalam PPPK mempengaruhi jenjang karier?

Mari kita bahas lebih dalam mengenai golongan dalam PPPK dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi jenjang karier para ASN (Aparatur Sipil Negara) di Indonesia.

Mengenal Golongan dalam PPPK

Golongan dalam PPPK merujuk pada pengelompokan jabatan berdasarkan tingkat keahlian dan kompetensi yang dibutuhkan. Sistem ini mengacu pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPAN-RB) Nomor 16 Tahun 2019 tentang Jabatan Fungsional Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.

Terdapat 17 golongan dalam PPPK, dimulai dari Golongan I hingga Golongan XVII. Semakin tinggi golongan, semakin tinggi pula tingkat keahlian dan tanggung jawab yang dibebankan pada jabatan tersebut.

Sebagai contoh:

Golongan I: Jabatan pelaksana tingkat dasar, seperti staf administrasi dan guru SD/MI.
Golongan IX: Jabatan ahli pertama, seperti guru SMP/MTs dan penyuluh pertanian.
Golongan XIV: Jabatan ahli madya, seperti dokter spesialis dan dosen di perguruan tinggi.
Golongan XVII: Jabatan pejabat pimpinan tinggi, seperti kepala dinas dan direktur rumah sakit.

Penting dicatat bahwa penetapan golongan dalam PPPK dilakukan berdasarkan jenis jabatan dan kualifikasi pendidikan yang dimiliki pelamar.

Pengaruh Golongan terhadap Jenjang Karier PPPK

Golongan dalam PPPK secara langsung mempengaruhi jenjang karier seorang ASN. ASN PPPK dapat naik golongan berdasarkan masa kerja golongan (MKG) yang telah dipenuhi dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan, yaitu:

Melalui prosespenilaian kinerja yang baik secara berjenjang.
Mengikuti pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga berwenang.
Memiliki pengalaman kerja yang sesuai dengan jabatan yang akan diisi.

Kenaikan golongan akan membuka peluang untuk beralih ke jabatan yang lebih tinggi**, dengan catatan jabatan tersebut membutuhkan golongan yang lebih tinggi dan ASN PPPK tersebut memenuhi kualifikasi yang disyaratkan.

Misalnya, seorang guru PPPK Golongan IX (ahli pertama) yang lolos seleksi untuk jabatan kepala sekolah akan otomatis naik golongan menjadi Golongan X (ahli madya) jika memenuhi syarat dan ketentuan yang berlaku.

Namun perlu diingat bahwa kenaikan golongan tidak selalu berarti kenaikan pangkat. Pangkat dalam PPPK hanya akan naik secara otomatis setiap 4 (empat) tahun sekali, selama ASN PPPK tersebut mendapatkan penilaian kinerja yang baik.

Kesimpulan

Sistem golongan dalam PPPK merupakan salah satu bentuk pengakuan atas keahlian, kompetensi, dan pengalaman seorang ASN.

Golongan ini berpengaruh terhadap jenjang karier karena menjadi salah satu faktor yang menentukan kesempatan untuk beralih ke jabatan yang lebih tinggi.

Bagi para ASN PPPK, penting untuk terus mengembangkan diri, meningkatkan kompetensi, dan berkinerja dengan baik agar dapat meraih jenjang karier yang lebih baik.t

Testimoni Bimbel PPPK 2024

Slide

PROGRAM PREMIUM PPPK 2024

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

📋 Cara Membeli dengan Mudah

Unduh Aplikasi JadiPPPK: Temukan aplikasi JadiPPPK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPPPK Anda melalui aplikasi atau situs web.
Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “PPPK2024” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES115”, masukkan untuk diskon tambahan.
Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.