Lulus PPPK Apa Bisa Ikut CPNS – Pintu Menuju PNS Masih Terbuka? – Bolehkah Lulusan PPPK Ikut CPNS?

Lulus PPPK Apa Bisa Ikut CPNS – Dunia kerja sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) memang selalu menarik minat banyak orang. Selain gaji dan tunjangan yang menjanjikan, status PNS juga menawarkan jenjang karier yang jelas dan stabilitas kerja jangka panjang. Bagi Anda yang belum berhasil lolos seleksi CPNS, jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) mungkin menjadi alternatif yang menarik. Namun, bagaimana jika Anda sudah terlanjur menjadi PPPK? Apakah peluang menjadi PNS tertutup rapat? Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Regulasi PPPK dan CPNS: Adakah yang Saling Mengatur?

Peraturan terkait dengan kepegawaian pemerintah diatur dalam berbagai landasan hukum. Untuk PPPK, landasan hukum utamanya adalah Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 49 Tahun 2018 tentang Manajemen PPPK. Sementara itu, pengelolaan CPNS didasarkan pada Undang-Undang (UU) Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan peraturan turunannya, seperti Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Meskipun kedua regulasi ini mengatur jalur yang berbeda untuk menjadi ASN, tidak ada aturan eksplisit yang melarang lulusan PPPK untuk mengikuti seleksi CPNS. Artinya, secara hukum, peluang untuk beralih menjadi PNS bagi lulusan PPPK masih terbuka.

Pandangan BKN: Diperbolehkan, Tapi…

Badan Kepegawaian Negara (BKN) selaku lembaga yang berwenang dalam pengelolaan ASN pernah memberikan pandangan terkait dengan hal ini. Kepala Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama BKN, Satya Pratama, menyatakan bahwa lulusan PPPK memang diperbolehkan untuk mengikuti seleksi CPNS. Namun, beliau menegaskan adanya syarat penting, yaitu wajib mengajukan pemberhentian terlebih dahulu sebagai PPPK. Artinya, Anda tidak bisa memegang status PPPK dan PNS secara bersamaan.

Perlu dicatat, pandangan BKN ini bersifat normatif. Artinya, kebijakan khusus terkait dengan penerimaan CPNS untuk lulusan PPPK bisa saja berbeda antar instansi pemerintah.

Hal Penting yang Perlu Dipertimbangkan

Meskipun secara regulasi dan pandangan BKN peluang untuk beralih menjadi PNS masih terbuka bagi lulusan PPPK, ada beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan sebelum mengambil keputusan:

  • Kebijakan Instansi: Setiap instansi pemerintah memiliki kewenangan untuk menetapkan persyaratan khusus dalam penerimaan CPNS. Pastikan untuk memeriksa apakah instansi yang Anda tuju menerima pelamar dari latar belakang PPPK dengan seksama.
  • Kebutuhan Organisasi: Seleksi CPNS didasarkan pada kebutuhan organisasi. Anda perlu mencocokkan keahlian dan latar belakang pendidikan dengan formasi yang dibuka oleh instansi pemerintah tersebut.
  • Konsekuensi Pemberhentian PPPK: Jika Anda lolos CPNS, maka harus mengajukan pemberhentian terlebih dahulu sebagai PPPK. Pertimbangkan dampak finansial dan dampak lain yang mungkin muncul selama masa menunggu pengangkatan sebagai PNS.

Testimoni Bimbel PPPK 2024

Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

PROGRAM PREMIUM PPPK 2024

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

📋 Cara Membeli dengan Mudah

  1. Unduh Aplikasi JadiPPPK: Temukan aplikasi JadiPPPK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPPPK Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “PPPK2024” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES115”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

Mau berlatih Soal-soal PPPK 2024? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal PPPK 2024 Sekarang juga!!

Perbandingan PPPK dan PNS: Mana yang Lebih Baik?

Baik PPPK maupun PNS sama-sama merupakan jabatan yang menggaji dan memberikan jaminan kestabilan kerja. Namun, terdapat perbedaan dalam beberapa aspek, diantaranya:

  • Status Kepegawaian: PNS merupakan pegawai tetap pemerintah dengan hak pensiun. Sementara itu, PPPK berbasis perjanjian kerja untuk jangka waktu tertentu dengan kemungkinan perpanjangan.
  • Gaji dan Tunjangan: Secara umum, gaji pokok PNS lebih tinggi dibandingkan PPPK. Namun, PPPK juga menerima berbagai jenis tunjangan
  • Jenjang Karier: PNS memiliki jenjang karier yang lebih jelas dengan pangkat dan golongan yang terus berkembang. Sedangkan PPPK memiliki jenjang karier yang lebih terbatas.
  • Pengembangan Kompetensi: Baik PNS maupun PPPK memiliki hak untuk mengikuti pelatihan dan pengembangan kompetensi.
  • Stabilitas Kerja: PNS memiliki stabilitas kerja yang lebih tinggi karena statusnya sebagai pegawai tetap. Sedangkan PPPK memiliki kontrak kerja yang dapat diperpanjang, sehingga stabilitas kerjanya bergantung pada kinerja dan kebutuhan instansi.

Kesimpulan:

Baik PPPK maupun PNS memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Pilihan terbaik tergantung pada prioritas dan tujuan karir Anda. Jika Anda mencari stabilitas kerja jangka panjang dan jenjang karier yang jelas, PNS mungkin pilihan yang lebih tepat. Namun, jika Anda ingin fokus pada pengembangan kompetensi di bidang tertentu dan memiliki fleksibilitas kerja, PPPK bisa menjadi alternatif yang menarik.

Tips:

  • Lakukan riset: Pelajari lebih dalam tentang kedua jenis kepegawaian ini sebelum mengambil keputusan.
  • Pertimbangkan kebutuhan Anda: Pikirkan tentang apa yang Anda inginkan dalam karir Anda dan pilihlah jalur yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
  • Konsultasikan dengan orang yang berpengalaman: Mintalah saran dari orang-orang yang sudah bekerja sebagai PNS atau PPPK.

Saran untuk Lulusan PPPK:

Jika Anda sudah terlanjur menjadi PPPK, jangan berkecil hati. Anda masih memiliki peluang untuk beralih menjadi PNS jika memang itu yang Anda inginkan. Berikut beberapa saran untuk Anda:

  • Tetaplah berprestasi: Tunjukkan kinerja terbaik Anda di pekerjaan Anda saat ini.
  • Tingkatkan kompetensi: Ikuti pelatihan dan pengembangan kompetensi untuk meningkatkan kemampuan Anda.
  • Pantau peluang CPNS: Selalu ikuti informasi terbaru tentang penerimaan CPNS dan persiapkan diri Anda dengan baik.
  • Bersiaplah untuk berkompetisi: Seleksi CPNS selalu kompetitif, jadi bersiaplah untuk bersaing dengan pelamar lainnya.

Ingatlah, tidak ada yang salah dengan menjadi PPPK. Yang terpenting adalah Anda memilih jalur karir yang tepat dan sesuai dengan passion Anda.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top