Sumber Gaji PPPK 2024 – Menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) kini menjadi pilihan menarik bagi para calon ASN maupun mereka yang sudah berpengalaman bekerja sebagai guru, tenaga kesehatan, maupun tenaga kependidikan non-ASN. Selain jaminan stabilitas kerja, tentu saja gaji dan tunjangan menjadi pertimbangan penting. Nah, sebelum Anda mantap mengikuti seleksi PPPK 2024, yuk intip informasi mengenai sumber gaji dan besaran nominalnya pada artikel berikut ini!

Gaji yang diterima oleh seorang PPPK tidak jauh berbeda dengan PNS. Sumber gaji mereka berasal dari postur anggaran belanja negara (APBN) yang dialokasikan untuk gaji para ASN. Namun, perlu dicatat bahwa terdapat sedikit perbedaan dalam skema penggajian antara PNS dan PPPK. Mari kita telusuri lebih dalam tentang hal ini.

Mengenal Skema Penggajian PPPK 2024

Besaran gaji pokok seorang PPPK didasarkan pada golongan ruang dan masa kerja golongan. Sistem ini sama dengan skema penggajian PNS. Terdapat 17 golongan ruang yang ditetapkan oleh pemerintah, dengan golongan I sebagai golongan terendah dan golongan XVII sebagai golongan tertinggi. Semakin tinggi golongan ruang dan semakin lama masa kerja golongan, maka semakin besar pula gaji pokok yang diterima.

Selain gaji pokok, PPPK juga berhak mendapatkan tunjangan yang berasal dari APBN. Beberapa contoh tunjangan tersebut seperti tunjangan keluarga, tunjangan jabatan struktural (bagi yang menduduki jabatan struktural), tunjangan kinerja, dan lain-lain. Besaran masing-masing tunjangan dapat bervariasi tergantung pada jabatan, golongan ruang, dan ketentuan instansi tempat bertugas.

Penting untuk dicatat bahwa skema penggajian dan tunjangan PPPK dapat berubah sesuai kebijakan pemerintah. Oleh karena itu, selalu disarankan untuk memantau website resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN) atau instansi yang akan Anda lamar untuk mendapatkan informasi terbaru mengenai gaji dan tunjangan PPPK 2024.

Sumber Lain Pendapatan PPPK 2024

Selain gaji pokok dan tunjangan yang berasal dari APBN, seorang PPPK juga berpotensi menerima pendapatan dari sumber lain. Berikut beberapa kemungkinan tersebut:

• Lembur: Jika diperlukan untuk menjalankan tugas pekerjaan, seorang PPPK bisa mendapatkan uang lembur sesuai dengan peraturan yang berlaku di instansi tempat bekerja.
• Honorarium: Dalam kondisi tertentu, seorang PPPK mungkin pernah ditugaskan untuk menyelenggarakan kegiatan tertentu dan menerima honorarium sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya.
• Penghasilan lain yang sah: PPPK tetap diperbolehkan untuk memiliki penghasilan lain di luar pekerjaan sebagai ASN, selama tidak menimbulkan konflik kepentingan dan dilaporkan kepada atasan langsung.

Namun, penting untuk diingat bahwa fokus utama seorang ASN adalah menjalankan tugas dan tanggung jawab pekerjaannya. Penghasilan dari sumber lain harus diperoleh secara sah dan tidak mengganggu kinerja sebagai ASN.

Testimoni Bimbel PPPK 2024

PROGRAM PREMIUM PPPK 2024

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

📋 Cara Membeli dengan Mudah

1. Unduh Aplikasi JadiPPPK: Temukan aplikasi JadiPPPK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPPPK Anda melalui aplikasi atau situs web.
3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “PPPK2024” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES115”, masukkan untuk diskon tambahan.
6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.

Mau berlatih Soal-soal PPPK 2024? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal PPPK 2024 Sekarang juga!!

Mempertimbangkan Faktor Lain Selain Gaji

Gaji dan tunjangan tentu saja merupakan pertimbangan penting dalam memilih pekerjaan. Namun, sebagai calon PPPK, Anda juga perlu mempertimbangkan beberapa faktor lain sebelum memutuskan untuk mengikuti seleksi. Berikut beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan:

1. Minat dan Bakat:

Pastikan Anda memiliki minat dan bakat yang sesuai dengan bidang pekerjaan yang Anda lamar. Menjadi PPPK bukan hanya tentang gaji, tetapi juga tentang dedikasi dan kontribusi Anda dalam membangun bangsa. Jika Anda tidak memiliki minat dan bakat di bidang tersebut, Anda kemungkinan akan kesulitan menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan baik.

2. Lokasi Penempatan:

Pertimbangkan lokasi penempatan yang ditawarkan oleh instansi yang Anda lamar. Apakah Anda bersedia untuk dipindahkan ke daerah lain jika diperlukan? Pertimbangkan juga jarak antara tempat tinggal Anda dengan tempat kerja dan biaya transportasi yang akan Anda keluarkan.

3. Jenjang Karir:

Pelajari tentang jenjang karir yang tersedia bagi PPPK di bidang yang Anda lamar. Apakah ada kesempatan untuk promosi jabatan dan peningkatan kualifikasi? Hal ini penting untuk dipertimbangkan jika Anda ingin memiliki karir yang panjang dan berkembang sebagai PPPK.

4. Keseimbangan Kehidupan dan Pekerjaan:

Pastikan Anda mampu menyeimbangkan antara kehidupan pribadi dan pekerjaan. Menjadi PPPK memiliki tanggung jawab yang besar, tetapi Anda juga perlu memiliki waktu untuk keluarga dan teman-teman.

5. Motivasi dan Dedikasi:

Sebelum memutuskan untuk menjadi PPPK, pastikan Anda memiliki motivasi yang kuat dan dedikasi yang tinggi untuk mengabdi kepada bangsa dan negara. Menjadi PPPK bukan hanya tentang pekerjaan, tetapi juga tentang pengabdian dan kontribusi Anda dalam membangun generasi penerus bangsa.

Kesimpulan:

Menjadi PPPK memiliki banyak keuntungan, tetapi Anda juga perlu mempertimbangkan beberapa faktor lain sebelum memutuskan untuk mengikuti seleksi. Pastikan Anda memiliki minat, bakat, dan dedikasi yang tinggi untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai PPPK dengan baik.