Syarat PPPK 2025 – Menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara melalui jalur PPPK menjadi impian banyak lulusan dan tenaga profesional di Indonesia. Untuk mewujudkan hal itu, memahami syarat PPPK 2025 secara menyeluruh adalah langkah pertama yang wajib dilakukan setiap calon peserta.
Mulai dari dokumen penting hingga kriteria khusus yang ditentukan oleh instansi, semua syarat PPPK 2025 harus dipenuhi agar proses pendaftaran berjalan lancar. Jangan tunggu sampai terlambat, ayo mulai persiapkan semua persyaratanmu dari sekarang!
Persyaratan Terbaru PPPK 2025 Tahap II yang Wajib Kamu Ketahui
Pendaftaran PPPK 2025 Tahap II membuka peluang besar bagi banyak pejuang ASN, namun hanya calon peserta yang sesuai dengan kriteria khusus yang dapat melanjutkan proses seleksi. Berikut adalah syarat utama yang harus dipenuhi oleh pelamar:
1. Aktif Sebagai Tenaga Non-ASN di Lembaga Pemerintah
Calon peserta wajib berstatus tenaga honorer atau non-ASN yang masih aktif bekerja di lingkungan instansi pemerintahan. Ini menjadi poin utama dalam validasi keaktifan kerja sebagai syarat awal untuk bisa melamar.
2. Khusus Formasi Guru: Harus Sudah Lulus PPG
Bagi kamu yang ingin melamar di formasi guru, penyelesaian Pendidikan Profesi Guru (PPG) menjadi syarat mutlak. Tanpa sertifikat PPG, pelamar tidak akan dianggap memenuhi kualifikasi minimal sebagai guru profesional di jalur ASN.
3. Tercatat di Database BKN dengan Status Tertentu
Selain syarat administratif, pelamar juga harus terdata di Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan masuk ke dalam salah satu dari tiga kategori berikut:
- Pernah ikut seleksi PPPK Tahap I namun dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS).
- Pernah ikut seleksi administrasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebelumnya namun juga TMS.
- Belum pernah mendaftar atau mengikuti seleksi di jalur ASN manapun—baik CPNS maupun PPPK.
Baca juga: Jadwal PPPK 2025, Cek Kompetensi Teknis Tambahan di Sini!
Cek Lengkap! Ini 8 Berkas Penting untuk Daftar PPPK 2024 Tahap 2
(Fakultas Hukum UMSU)
Agar bisa mengikuti seleksi PPPK 2024 Tahap 2, setiap pelamar wajib menyiapkan sejumlah dokumen penting sebagai bagian dari persyaratan administrasi. Semua berkas ini harus dipersiapkan secara teliti, karena menjadi syarat mutlak untuk bisa lolos ke tahap verifikasi.
1. Kartu Keluarga (KK)
Dokumen ini berfungsi untuk membuktikan hubungan keluarga dan identitas dasar. Pastikan KK terbaru dan sesuai dengan data kependudukan yang ada.
2. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
Identitas diri resmi ini digunakan untuk memverifikasi status kewarganegaraan dan tempat tinggal pelamar. KTP harus jelas dan masih berlaku.
3. Surat Keterangan dari Dukcapil
Surat ini hanya diperlukan jika terdapat perbedaan atau kendala terkait data di KK dan KTP. Biasanya digunakan untuk menyelaraskan data di sistem administrasi kependudukan.
4. Ijazah Pendidikan Terakhir
Ijazah menjadi bukti bahwa pelamar telah menyelesaikan jenjang pendidikan sesuai kualifikasi formasi yang dilamar. Pastikan salinan ijazah dalam format yang ditentukan dan sah.
5. Transkrip Nilai
Transkrip ini menunjukkan hasil akademik dari pendidikan terakhir pelamar. Nilai yang tercantum bisa menjadi bahan pertimbangan dalam seleksi administrasi.
6. Pasfoto Resmi
Pasfoto ukuran tertentu (biasanya 3×4 atau 4×6) dibutuhkan sebagai bagian dari kelengkapan profil. Gunakan latar belakang polos dan pakaian formal.
7. Swafoto (Selfie)
Pelamar perlu mengunggah swafoto sambil memegang KTP dan kartu informasi akun pendaftaran sebagai bukti identitas dan keaslian data pribadi.
8. Dokumen Tambahan Sesuai Instansi Tujuan
Beberapa instansi mungkin menetapkan dokumen tambahan sesuai ketentuan seleksi masing-masing, seperti sertifikat PPG, STR, atau surat pengalaman kerja. Bacalah pengumuman dari instansi yang kamu tuju secara teliti agar tidak ada berkas yang tertinggal.
Panduan Lengkap Daftar PPPK Tahap II 2025: Gampang dan Anti Gagal!
Pendaftaran PPPK Tahap II tahun 2025 sudah di depan mata, dan kamu yang bercita-cita menjadi ASN wajib memahami alur pendaftarannya secara rinci. Proses ini dilakukan secara online melalui platform resmi milik pemerintah. Berikut langkah-langkah praktis yang bisa kamu ikuti agar tidak salah saat registrasi:
1. Akses Portal Resmi SSCASN
Mulailah proses pendaftaran dengan mengunjungi situs resmi milik Badan Kepegawaian Negara di alamat: https://sscasn.bkn.go.id. Pastikan jaringan internet stabil agar tidak terkendala saat mengakses laman ini.
2. Registrasi Akun dengan Data Pribadi
Klik menu “Daftar” dan masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) bersama alamat email yang masih aktif. Email ini akan digunakan untuk verifikasi dan komunikasi selama proses seleksi berlangsung.
3. Masuk ke Sistem dengan Akun yang Sudah Dibuat
Setelah pendaftaran akun berhasil, login kembali menggunakan NIK dan password yang sebelumnya telah kamu buat.
4. Lengkapi Informasi Pribadi dan Pendidikan
Isi semua data yang diminta seperti nama lengkap, tempat tanggal lahir, alamat, latar belakang pendidikan, dan informasi lain sesuai identitas resmi.
5. Pilih Jalur Seleksi PPPK
Pada bagian jenis seleksi, pastikan kamu memilih opsi “PPPK” agar sistem mengarahkanmu ke formasi yang tersedia untuk jalur Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja.
6. Tentukan Instansi dan Posisi yang Sesuai
Pilih instansi pemerintah dan formasi jabatan yang cocok dengan latar belakang pendidikan atau posisi tempatmu bekerja saat ini, terutama bagi pelamar dari tenaga non-ASN.
7. Unggah Dokumen Persyaratan
Siapkan seluruh dokumen dalam format yang diminta (PDF, JPG, atau PNG). Unggah dokumen seperti KTP, ijazah, transkrip, pasfoto, dan berkas lain yang diwajibkan oleh instansi yang kamu lamar.
8. Cek Ulang dan Selesaikan Pendaftaran
Pastikan semua data sudah benar dan sesuai. Setelah yakin, klik tombol “Akhiri Proses Pendaftaran” sebagai langkah terakhir untuk mengunci data kamu.
9. Cetak Bukti Pendaftaran
Setelah proses selesai, sistem akan menampilkan kartu pendaftaran. Unduh dan cetak kartu tersebut sebagai bukti resmi yang wajib dibawa saat mengikuti tahapan seleksi berikutnya.
Baca juga: PPPK Umum 2025? Simak Pengertian dan Perbedaanya!
Cara Cepat Temukan Formasi PPPK 2024 yang Sesuai: Panduan Lengkap Anti Bingung
(Sumber: Radar Jombang)
Agar tidak salah memilih posisi saat pendaftaran PPPK 2024, penting bagi setiap peserta untuk mengetahui formasi yang benar-benar cocok dengan latar belakang pendidikannya.
Informasi ini bisa langsung dicek lewat situs resmi milik BKN, yaitu SSCASN. Di sana tersedia fitur pencarian otomatis yang bisa menyaring posisi berdasarkan kualifikasi, instansi, hingga jenis seleksi.
- Kunjungi website resmi SSCASN
Akses laman https://sscasn.bkn.go.id melalui browser di perangkatmu. - Scroll halaman hingga menu formasi
Di beranda, gulir layar ke bawah sampai kamu menemukan menu pencarian formasi ASN. - Pilih pendidikan dan program studi
Pilih tingkat pendidikan terakhir yang kamu miliki, lalu tentukan jurusan atau program studi yang sesuai. - Masukkan nama instansi tujuan
Ketik nama lembaga atau instansi pemerintah yang kamu incar sebagai tempat mengabdi. - Tentukan jenis formasi
Pilih kategori seleksi PPPK sesuai tujuanmu: apakah sebagai PPPK Guru, PPPK Tenaga Kesehatan, atau PPPK Teknis. - Klik tombol “Cari”
Setelah semua data terisi, tekan tombol pencarian agar sistem menampilkan daftar formasi yang sesuai. - Lihat hasil pencarian formasi
Hasil pencarian akan menampilkan banyak informasi penting seperti:- Nama posisi atau jabatan
- Instansi dan unit kerja penempatan
- Jumlah formasi yang dibuka
- Informasi untuk penyandang disabilitas (jika ada)
- Rincian penghasilan
- Total kebutuhan pegawai untuk masing-masing posisi
- Klik “Lihat” untuk info detail
Bila kamu ingin tahu lebih lengkap tentang satu formasi tertentu, cukup klik tombol “Lihat” pada bagian kanan data formasi.
Mencocokkan formasi dengan kualifikasi bukan hal yang bisa dianggap remeh. Salah pilih bisa membuatmu gugur sebelum bertarung.
Baca juga: Bocoran Tunjangan dan Gaji Pegawai PNS 2025, Cek Detailnya!
Menjadi peserta PPPK 2025 Tahap II memerlukan persiapan matang, baik dari sisi kelengkapan dokumen maupun pemahaman terhadap ketentuan seleksi yang berlaku.
Semua calon pelamar harus memastikan bahwa persyaratan seperti status non-ASN aktif, kelulusan PPG untuk formasi guru, dan keterdaftaran di database BKN telah terpenuhi. Tak hanya itu, ketepatan memilih formasi dan instansi juga sangat menentukan peluang lolos seleksi awal.
Agar tidak tersingkir di tahap administrasi, para pejuang PPPK 2025 disarankan memanfaatkan bimbingan belajar online seperti jadiPPPK yang menyediakan materi persiapan lengkap dan simulasi soal terkini.
Dengan strategi belajar yang tepat, peserta bisa meningkatkan peluang lolos ke tahap seleksi kompetensi. Sudah siap mewujudkan impian menjadi ASN tahun ini?
PROGRAM PREMIUM PPPK 2025
“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟
📋 Cara Membeli dengan Mudah
- Unduh Aplikasi JadiPPPK: Temukan aplikasi JadiPPPK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPPPK Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “BIMBELP3K” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES115”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Testimoni Bimbel PPPK 2024
