Kejaksaan PPPK – Punya Passion di Bidang Hukum? Yuk, Intip Peluang Karier PPPK Kejaksaan!

Kejaksaan PPPK – Dunia hukum tidak hanya menarik untuk dipelajari, tetapi juga menyimpan banyak peluang karier yang menggairahkan. Salah satunya adalah menjadi bagian dari lembaga Kejaksaan Republik Indonesia. Namun, apakah hanya PNS (Pegawai Negeri Sipil) saja yang bisa berkontribusi di sana? Tentu tidak! Melalui jalur PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) Kejaksaan, kamu juga bisa meniti karier dalam lembaga tersebut. Mari kita telusuri lebih jauh tentang PPPK Kejaksaan!

Membangun karier sebagai aparatur sipil negara memang menjanjikan stabilitas dan jaminan masa depan. Nah, bagi kamu yang memiliki ketertarikan di bidang hukum dan ingin berkontribusi pada penegakan hukum di Indonesia, maka menjadi PPPK Kejaksaan patut dipertimbangkan. Artikel ini akan membahas tentang berbagai hal menarik tentang PPPK Kejaksaan, mulai dari jenis jabatan yang tersedia, persyaratan pendaftaran, hingga tahapan seleksi yang harus dilalui.

Jenis Jabatan PPPK Kejaksaan

Kejaksaan Republik Indonesia membuka peluang bagi calon PPPK untuk melamar ke berbagai jabatan yang menunjang tugas pokok dan fungsinya. Beberapa contoh jenis jabatan yang biasanya tersedia dalam seleksi PPPK Kejaksaan antara lain:

  • Jaksa Fungsional: Jabatan ini bertugas untuk menjalankan penuntutan dan pembelaan sebagaimana diatur dalam undang-undang. Untuk melamar jabatan Jaksa Fungsional, kamu wajib merupakan lulusan Sarjana Hukum dari universitas terakreditasi.
  • Analis Kejaksaan: Jabatan ini berperan dalam memberikan analisis hukum dan pendukung lainnya kepada Jaksa dalam menjalankan tugasnya. Lulusan Sarjana Hukum atau bidang lainnya yang relevan dengan kebutuhan Kejaksaan bisa melamar jabatan ini.
  • Pelayanan Barang Bukti: Jabatan ini memiliki tanggung jawab dalam pengelolaan dan pengamanan barang bukti yang diperlukan dalam proses penegakan hukum. Umumnya, jabatan ini bisa dilamar oleh lulusan diploma dari bidang teknik informatika atau administrasi perkantoran.
  • Pengelola Penanganan Perkara: Jabatan ini bertugas dalam administrasi dan pendataan perkara yang ditangani oleh Kejaksaan. Lulusan SLTA atau sederajat bisa melamar jabatan ini.
  • Penjaga Tahanan: Jabatan ini memiliki tanggung jawab dalam menjaga dan mengamankan tahanan yang sedang menjalani proses hukum. Lulusan SLTA atau sederajat juga bisa melamar jabatan ini.

Selain jenis jabatan tersebut, Kejaksaan mungkin juga membuka peluang untuk jabatan lainnya sesuai dengan kebutuhan pada saat itu. Oleh karena itu, penting untuk selalu memantau informasi pendaftaran PPPK Kejaksaan dari sumber resmi.

Testimoni Bimbel PPPK 2024

Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

PROGRAM PREMIUM PPPK 2024

“Kami Bantu, Kami Pandu, Kami Bimbing Sampai Amazing!” 🌟

📋 Cara Membeli dengan Mudah

  1. Unduh Aplikasi JadiPPPK: Temukan aplikasi JadiPPPK di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
  2. Masuk ke Akun Anda: Login ke akun JadiPPPK Anda melalui aplikasi atau situs web.
  3. Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
  4. Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “PPPK2024” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
  5. Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES115”, masukkan untuk diskon tambahan.
  6. Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
  7. Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
Slide
previous arrow
next arrow

Mau berlatih Soal-soal PPPK 2024? Ayoo segera Masuk Grup Latihan Soal-soal PPPK 2024 Sekarang juga!!

Syarat dan Ketentuan Pendaftaran PPPK Kejaksaan

  • Warga Negara Indonesia (WNI)
  • Usia minimal 18 tahun dan maksimal 35 tahun
  • Tidak pernah dihukum penjara berdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap
  • Tidak pernah diberhentikan dengan tidak hormat sebagai PNS, prajurit TNI, anggota Polri, atau pemecatan tidak dengan hormat sebagai pegawai swasta
  • Sehat jasmani dan rohani serta bebas dari narkoba
  • Bersedia ditugaskan di seluruh wilayah NKRI

Setiap jenis jabatan mungkin memiliki syarat khusus tambahan yang harus dipenuhi oleh calon pelamar. Oleh karena itu, penting untuk membaca dengan cermat pengumuman resmi pendaftaran PPPK Kejaksaan yang biasanya dirilis melalui website resmi Kejaksaan RI.

Tahapan Seleksi PPPK Kejaksaan

Seleksi PPPK Kejaksaan umumnya dilakukan melalui beberapa tahapan, diantaranya:

  • Seleksi administrasi: Pada tahap ini, panitia akan memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen yang diserahkan oleh calon pelamar.
  • Seleksi kompetensi dasar (SKD): SKD dilaksanakan dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang meliputi tes wawasan kebangsaan, tes intelegensia umum, dan tes karakteristik pribadi.
  • Seleksi kompetensi bidang (SKB): SKB dilaksanakan dengan sistem CAT dan/atau tes lainnya yang dianggap perlu oleh panitia seleksi sesuai dengan jenis jabatan yang dilamar.
  • Pengumuman hasil seleksi: Panitia seleksi akan mengumumkan hasil seleksi pada website resmi Kejaksaan RI dan instansi terkait lainnya.

Setiap tahapan seleksi memiliki passing grade yang harus dicapai oleh calon pelamar agar dapat lolos ke tahap berikutnya. Oleh karena itu, penting untuk melakukan persiapan yang matang dan maksimal agar dapat berhasil dalam seleksi PPPK Kejaksaan.

Kesimpulan

Menjadi PPPK Kejaksaan dapat menjadi alternatif karier yang menarik bagi kamu yang memiliki passion di bidang hukum dan ingin berkontribusi pada penegakan hukum di Indonesia. Pelajari informasi resmi pendaftaran dan lakukan persiapan yang matang agar kamu dapat memaksimalkan peluang untuk lolos dalam seleksi PPPK Kejaksaan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top